Kalau kita sedikit flashback, mungkin 10 tahun lalu orang-orang
hanya tahu kalau asuransi hanya untuk menanggung biaya pengobatan rumah sakit
saja. Namun sekarang, gadget
yang hitungannya sebagai asset kecil saja, bisa loh diasuransikan. Nah, apa saja
jenis-jenis asuransi yang paling diminati oleh orang di Indonesia ? Berikut
produk-produk asuransi
1. Asuransi Mobil
Jenis asuransi ini tergolong jadi asuransi paling laris, didukung dengan jumlah kendaraan yang makin membludak. Di tahun 2013 saja, jumlah kendaraan yang masih aktif sudah mencapai 105 unit. Terlebih untuk kota-kota besar seperti Jakarta, Surayaba, Yogyakarta, Medan dan lainnya. Punya polis asuransi mobil merupakan satu kewajiban bagi pemilik mobil, apalagi pada daerah-daerah tersebut sangat rentan terjadi kecelakaan.
2. Asuransi Kesehatan
Jenis asuransi ini termasuk dalam asuransi yang paling konsevatif dan paling umum diketahui orang Indonesia. Asuransi kesehatan bermanfaat untuk menanggung biaya perawatan jika sewaktu-waktu anda sakit dan membutuhkan perawatan medis di rumah sakit. Asuransi kesehatan memiliki banyak produk. Ada perusahaan asuransi yang memberikan system reimbursement, ada juga yang menggunakan “kartu ajaib” dimana dengan kartu keanggotaan anda itu, biaya rumah sakit akan langsung ditanggung pihak asuransi.
3. Asuransi jiwa
Sama dengan jenis asuransi kesehatan, asuransi jiwa juga menjadi jenis asuransi paling laris di Indonesia. Walaupun yang membeli polis ini tergolong dalam kalangan menengah ke atas, jumlahnya kian bertambah setiap tahun. Di Indonesia, asuransi jiwa sering dipelesetkan sebagai “warisan” karena sifat produk asuransi ini bermanfaat saat pemegang polis sudah meninggal. Seiring dengan persaingan perusahaan asuransi, produk-produk asuransi jiwa makin seru dikombinasikan dengan beragam tawaran produk investasi finansial.
4. Asuransi Rumah/ Properti
Yang termasuk dalam jenis asuransi properti adalah rumah, ruko, gedung perkantoran, hotel dan lainnya. Jenis asuransi ini tujuannya untuk memproteksi property yang diasuransikan dari kerugian jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran atau hal lain yang mengakibatkan kerusakan rumah. Sampai saat ini, jenis asuransi ini boleh dibilang cukup laris apalagidi daerah padat penduduk yang rawan kebakaran.
5. Asuransi Perjalanan
Anda sering traveling atau bepergian jauh dengan tujuan berlibur? Maka anda seharusnya sudah akrab dengan produk asuransi yang satu ini. Asuransi perjalanan sangat bermanfaat saat anda berpergian jauh. Banyak benefit yang dapat anda manfaatkan seperti ganti rugi atas bagasi anda yang hilang, kerugian atas keterlambatan jadwal penerbangan hingga biaya pengobatan jika anda mendadak sakit di negara tujuan anda.
6. Asuransi Pendidikan
Jenis asuransi ini mulai booming pada beberapa tahun ini. Asuransi ini umumnya laris dikalangan keluarga yang baru terbentuk. Asuransi pendidikan bermanfaat untuk untuk menjawab tingginya biaya pendidikan sekarang dan dimasa yang akan datang. Dengan tabungan pendidikan, orang tua dapat melindungi nilai aset yang mereka miliki terhadap inflasi sehingga tabungan tidak langsung amblas memenuhi kebutuhan pendidikansi anak.
7. Asuransi Kecelakaan
Asuransi Kecelakaan Diri adalah asuransi yang memberikan santunan terhadap kematian, cacat total dan biaya pengobatan yang disebabkan oleh risiko yang disebabkan oleh kecelakaan yang tidak disengaja. Jenis asuransi ini biasanya sering diberikan oleh perusahaan terhadap karyawannya.
8. Asuransi Syariah
Dengan mayoritas penduduk muslim, jenis asuransi syariah semakin berkembang di Indonesia. Pengelolaan risiko pada asuransi syariah pada dasarnya dilandasi prinsip sharing of risk di antara peserta. konsep dasar dari Asuransi Syariah juga sudah diatur oleh Dewan SyariahNasional (DSN) dan MUI sebagai usaha saling melindungi dan tolong menolong diantara sejumlah orang melalui investasi dalam bentuk aset dan/atau tabarru yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi risiko tertentu melalui akad yang sesuai dengan syariah. Meski tergolong sebagai produk baru, asuransi syariah ini sudah banyak dikembangkan oleh perusahaan asuransi di lokal maupun internasional yang bergerak di Indonesia.
9. Asuransi Unit Link
Unit link merupakan asuransi non tradisional yang memiliki konsep dua kantong, Kantong untuk proteksi dan kantung investasi. Uang premi yang dibayarkan sebagian digunakan untuk membayar proteksi dan sebagian lagi ditempatkan pada reksa dana dalam bentuk unit link. Produk ini cukup rumit dan tidak mudah dipahami karena produk ini erat kaitannya dengan pasar modal yang naik turun.
10. Asuransi Asset Lain-lain
Perusahaan asuransi kian pintar dalam ekspansi produk-produk asuransi. Pada prinsipnya, segala sesuatu yang merupakan asset atau bernilai, dapat dilindungi asuransi. Untuk itu perusahaan asuransi berlomba-lomba membuat produk asuransi untuk memproteksi sesuatu dari yang umum sampai yang tidak lazim. Tangible asset (dapat dilihat) seperti Rumah, Kendaraan, Ternak dan Intangible (tidak dapat dilihat) seperti Keahlian Dokter, Keterampilan Mekanik, Kepiawaian Seorang Pengusah, dan lain-lain.
1. Asuransi Mobil
Jenis asuransi ini tergolong jadi asuransi paling laris, didukung dengan jumlah kendaraan yang makin membludak. Di tahun 2013 saja, jumlah kendaraan yang masih aktif sudah mencapai 105 unit. Terlebih untuk kota-kota besar seperti Jakarta, Surayaba, Yogyakarta, Medan dan lainnya. Punya polis asuransi mobil merupakan satu kewajiban bagi pemilik mobil, apalagi pada daerah-daerah tersebut sangat rentan terjadi kecelakaan.
2. Asuransi Kesehatan
Jenis asuransi ini termasuk dalam asuransi yang paling konsevatif dan paling umum diketahui orang Indonesia. Asuransi kesehatan bermanfaat untuk menanggung biaya perawatan jika sewaktu-waktu anda sakit dan membutuhkan perawatan medis di rumah sakit. Asuransi kesehatan memiliki banyak produk. Ada perusahaan asuransi yang memberikan system reimbursement, ada juga yang menggunakan “kartu ajaib” dimana dengan kartu keanggotaan anda itu, biaya rumah sakit akan langsung ditanggung pihak asuransi.
3. Asuransi jiwa
Sama dengan jenis asuransi kesehatan, asuransi jiwa juga menjadi jenis asuransi paling laris di Indonesia. Walaupun yang membeli polis ini tergolong dalam kalangan menengah ke atas, jumlahnya kian bertambah setiap tahun. Di Indonesia, asuransi jiwa sering dipelesetkan sebagai “warisan” karena sifat produk asuransi ini bermanfaat saat pemegang polis sudah meninggal. Seiring dengan persaingan perusahaan asuransi, produk-produk asuransi jiwa makin seru dikombinasikan dengan beragam tawaran produk investasi finansial.
4. Asuransi Rumah/ Properti
Yang termasuk dalam jenis asuransi properti adalah rumah, ruko, gedung perkantoran, hotel dan lainnya. Jenis asuransi ini tujuannya untuk memproteksi property yang diasuransikan dari kerugian jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran atau hal lain yang mengakibatkan kerusakan rumah. Sampai saat ini, jenis asuransi ini boleh dibilang cukup laris apalagidi daerah padat penduduk yang rawan kebakaran.
5. Asuransi Perjalanan
Anda sering traveling atau bepergian jauh dengan tujuan berlibur? Maka anda seharusnya sudah akrab dengan produk asuransi yang satu ini. Asuransi perjalanan sangat bermanfaat saat anda berpergian jauh. Banyak benefit yang dapat anda manfaatkan seperti ganti rugi atas bagasi anda yang hilang, kerugian atas keterlambatan jadwal penerbangan hingga biaya pengobatan jika anda mendadak sakit di negara tujuan anda.
6. Asuransi Pendidikan
Jenis asuransi ini mulai booming pada beberapa tahun ini. Asuransi ini umumnya laris dikalangan keluarga yang baru terbentuk. Asuransi pendidikan bermanfaat untuk untuk menjawab tingginya biaya pendidikan sekarang dan dimasa yang akan datang. Dengan tabungan pendidikan, orang tua dapat melindungi nilai aset yang mereka miliki terhadap inflasi sehingga tabungan tidak langsung amblas memenuhi kebutuhan pendidikansi anak.
7. Asuransi Kecelakaan
Asuransi Kecelakaan Diri adalah asuransi yang memberikan santunan terhadap kematian, cacat total dan biaya pengobatan yang disebabkan oleh risiko yang disebabkan oleh kecelakaan yang tidak disengaja. Jenis asuransi ini biasanya sering diberikan oleh perusahaan terhadap karyawannya.
8. Asuransi Syariah
Dengan mayoritas penduduk muslim, jenis asuransi syariah semakin berkembang di Indonesia. Pengelolaan risiko pada asuransi syariah pada dasarnya dilandasi prinsip sharing of risk di antara peserta. konsep dasar dari Asuransi Syariah juga sudah diatur oleh Dewan SyariahNasional (DSN) dan MUI sebagai usaha saling melindungi dan tolong menolong diantara sejumlah orang melalui investasi dalam bentuk aset dan/atau tabarru yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi risiko tertentu melalui akad yang sesuai dengan syariah. Meski tergolong sebagai produk baru, asuransi syariah ini sudah banyak dikembangkan oleh perusahaan asuransi di lokal maupun internasional yang bergerak di Indonesia.
9. Asuransi Unit Link
Unit link merupakan asuransi non tradisional yang memiliki konsep dua kantong, Kantong untuk proteksi dan kantung investasi. Uang premi yang dibayarkan sebagian digunakan untuk membayar proteksi dan sebagian lagi ditempatkan pada reksa dana dalam bentuk unit link. Produk ini cukup rumit dan tidak mudah dipahami karena produk ini erat kaitannya dengan pasar modal yang naik turun.
10. Asuransi Asset Lain-lain
Perusahaan asuransi kian pintar dalam ekspansi produk-produk asuransi. Pada prinsipnya, segala sesuatu yang merupakan asset atau bernilai, dapat dilindungi asuransi. Untuk itu perusahaan asuransi berlomba-lomba membuat produk asuransi untuk memproteksi sesuatu dari yang umum sampai yang tidak lazim. Tangible asset (dapat dilihat) seperti Rumah, Kendaraan, Ternak dan Intangible (tidak dapat dilihat) seperti Keahlian Dokter, Keterampilan Mekanik, Kepiawaian Seorang Pengusah, dan lain-lain.
Sumber :